Bantul (MAN 2 Bantul) – MAN 2 Bantul kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih Gold Medal dalam kategori Environment Category (Secondary) dalam kompetisi Indonesia Internasional Invention Expo (IIIEX) 2024 versi online yang diselenggarakan oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA) dan Politeknik Negeri Semarang. Dalam acara pengumuman yang dilaksanakan secara online pada Senin (29/4/2024), dua tim riset dari MAN 2 Bantul berhasil meraih Gold Medal.
Tim yang terdiri dari Fairuz Zahroni, Raisa Nur Sakina, M. Rizki Saputra, Arina Manasikana, dan Asfryan Iqbal, dengan judul penelitian “Identification and Exploration of Flora Protected by the State on the Slope of Mount Sindoro, Magelang Regency” dan tim yang terdiri dari Nadia Sifha R, Tri Marlina, Putri Sofiatul M, Salma M, dan Asiyah, dengan judul penelitian “Identification and Exploration of Animals Protected by the State in Salaman Subdistrict, Magelang Regency” , kedua tim ini berhasil memperlihatkan betapa pentingnya kesadaran dan perlindungan lingkungan serta keanekaragaman hayati.
Raisa Nur Sakina, sebagai ketua tim, menyampaikan pengalaman yang luar biasa dalam proses penelitian ini. “Berbeda dari penelitian sebelumnya, riset kali ini kami harus mendaki gunung Sumbing dan gunung Kunir untuk mendapatkan gambar flora maupun fauna. Presentasi dalam bahasa Inggris juga menjadi tantangan tersendiri bagi kami” ujarnya dengan semangat.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian gemilang ini. “Prestasi ini merupakan bukti nyata dari dedikasi, kerja keras, dan kecerdasan siswa-siswi MAN 2 Bantul. Kami berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus berkarya dan berprestasi tidak hanya di tingkat nasional, namun juga internasional” ucapnya dengan penuh kebanggaan.
Pencapaian ini juga menegaskan bahwa MAN 2 Bantul tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga mampu bersaing dalam kancah internasional dengan menghasilkan riset-riset berkualitas tinggi yang dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat secara luas. Semoga prestasi gemilang ini menjadi tonggak kebangkitan bagi pendidikan Indonesia dalam menghasilkan generasi yang peduli dan berprestasi. (ith)