Renovasi Masjid At Ta’awun MAN 2 Bantul Resmi Dimulai dengan Pembongkaran Atap

Bantul (MAN 2 Bantul) – Proses renovasi Masjid At Ta’awun yang terletak di lingkungan MAN 2 Bantul resmi dimulai pada Selasa (2/10/2024). Tahap awal renovasi ini ditandai dengan pembongkaran atap masjid dan pengambilan genteng secara bertahap. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rencana besar untuk memperbaiki dan memperluas masjid, guna meningkatkan kenyamanan dan kapasitas jamaah yang semakin bertambah.

Sejak pagi, tim pekerja mulai bekerja di area masjid. Proses pembongkaran atap dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dengan mengambil genteng satu per satu secara hati-hati agar tidak merusak bagian lain dari bangunan. Para pekerja juga sudah menyiapkan material tambahan seperti kayu dan besi untuk mendukung tahap selanjutnya dalam proses renovasi.

Renovasi Masjid At Ta’awun ini telah direncanakan sejak beberapa bulan sebelumnya oleh pihak madrasah bersama dengan Komite Madrasah dan dukungan dari para donatur. Wakil Kepala Bidang Sarana dan Prasarana MAN 2 Bantul, R Hardi Santoso, S.Pd., menyampaikan bahwa renovasi ini bertujuan memperbesar ruang ibadah agar bisa menampung lebih banyak jamaah, khususnya pada waktu shalat dan acara besar lainnya. “Masjid ini merupakan pusat kegiatan keagamaan di madrasah, sehingga penting bagi kami untuk memastikan bahwa fasilitasnya memadai dan nyaman bagi seluruh siswa dan warga sekitar.,” ungkapnya. (baca: Desain Masjid 2 Lantai)

Renovasi masjid ini diperkirakan akan memakan waktu beberapa enam bulan. Selama proses renovasi, kegiatan keagamaan dan ibadah sementara dipindahkan tempat parkir belakang asrama yang telah disiapkan sebagai tempat alternatif. Pihak madrasah juga telah berkoordinasi dengan para guru dan siswa agar proses renovasi ini tidak mengganggu aktivitas belajar mengajar.

Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, berharap renovasi Masjid At Ta’awun dapat berjalan lancar dan selesai sesuai jadwal. “Semoga masjid yang baru nantinya bisa lebih bermanfaat bagi seluruh jamaah dan menjadi pusat kegiatan keagamaan yang lebih baik di lingkungan madrasah.” tuturnya. (ith)

Share ke sosial media
Tags:

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by
Scroll to Top