Bantul(MAN 2 Bantul) Dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama yang ke-79, MAN 2 Bantul turut serta dalam HABFEST yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta (Kanwil Kemenag DIY). Acara yang berlangsung selama dua hari, yaitu pada tanggal 18 dan 19 Desember 2024, ini menjadi ajang unjuk kreativitas dan inovasi bagi berbagai madrasah di DIY.
Sebagai madrasah yang dikenal dengan program keterampilan unggulannya, MAN 2 Bantul menampilkan berbagai produk hasil karya siswa-siswi. Dalam festival tersebut, madrasah ini menunjukkan keunggulan mereka di bidang keterampilan, yang meliputi produk kerajinan tangan, teknologi tepat guna, serta inovasi lainnya yang telah dikembangkan di lingkungan sekolah.
Keikutsertaan MAN 2 Bantul dalam HABFEST ini dipimpin oleh Wakil Kepala Madrasah bidang Humas, Muhammad Masruri, dan Guru Keterampilan, Kurnia Oktaviany. Kedua tokoh ini memberikan arahan dan dukungan penuh kepada para siswa-siswi untuk mempersiapkan diri secara optimal dalam menghadapi festival tersebut.
“HABFEST ini adalah kesempatan besar bagi siswa-siswi kami untuk menampilkan hasil keterampilan yang telah mereka pelajari dan kembangkan selama ini. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan potensi madrasah kepada masyarakat luas,” ujar Muhammad Masruri.
Tidak hanya menampilkan produk-produk keterampilan, siswa-siswi MAN 2 Bantul juga turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang diadakan selama HABFEST. Dengan semangat yang tinggi, mereka mempersiapkan produk unggulan yang mencerminkan kreativitas dan inovasi yang terus dikembangkan di madrasah ini.
Salah satu siswa, Raisa, mengungkapkan rasa bangganya dapat menjadi bagian dari HABFEST. “Kami sangat senang bisa ikut serta dalam acara ini. Ini adalah kesempatan untuk menunjukkan hasil kerja keras kami dan belajar dari madrasah lain yang juga menampilkan karya-karya luar biasa,” ujarnya.
Dengan mengikuti HABFEST, MAN 2 Bantul tidak hanya berkontribusi dalam memeriahkan Hari Amal Bakti Kementerian Agama, tetapi juga menunjukkan bahwa madrasah dapat bersaing dalam bidang keterampilan dan inovasi. Acara ini menjadi bukti nyata bahwa madrasah bukan hanya unggul dalam pendidikan agama, tetapi juga mampu berprestasi di bidang-bidang lain yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Keikutsertaan MAN 2 Bantul dalam HABFEST diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi madrasah-madrasah lainnya untuk terus berinovasi dan memanfaatkan peluang-peluang yang ada untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Sebagai penutup, Kurnia Oktaviany menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti HABFEST dapat terus dilaksanakan di masa mendatang. “Kami berharap acara seperti ini menjadi agenda rutin yang semakin besar dan melibatkan lebih banyak pihak. Dengan begitu, madrasah di seluruh Indonesia dapat saling berbagi pengalaman dan inspirasi,” tuturnya.
Melalui partisipasi aktif dalam HABFEST, MAN 2 Bantul menunjukkan komitmen mereka untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan pendidikan berbasis keterampilan, sesuai dengan semangat Hari Amal Bakti Kementerian Agama yang ke-79.(masbro)
