Bantul (MAN 2 Bantul) – ANP Self Photo, sebuah studio foto kekinian yang tengah naik daun di Bantul, pada hari Jumat lalu menerima kunjungan monitoring (13/6/2025). Dua siswa kelas XI jurusan Keterampilan Multimedia MAN 2 Bantul yang tengah menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) di sana, yaitu Anisa Hanum dan Naila Lutfi Chesnatia, mendapatkan giliran monitoring langsung dari pihak sekolah. Kunjungan ini dilakukan oleh Ibu Sri Suhartun, guru pembimbing dari MAN 2 Bantul, yang datang untuk memastikan proses PKL berjalan sesuai harapan dan memberikan manfaat maksimal bagi pengembangan keterampilan siswa.
Program PKL ini merupakan salah satu pilar utama dalam kurikulum keterampilan di MAN 2 Bantul, khususnya bagi jurusan multimedia. Tujuannya adalah membekali siswa dengan pengalaman kerja nyata di industri kreatif, khususnya di bidang fotografi dan videografi digital yang semakin berkembang pesat. ANP Self Photo dipilih sebagai mitra PKL karena reputasinya sebagai studio yang inovatif, menyediakan fasilitas self-photo booth modern, dan kerap melakukan pemotretan produk serta event, menjadikannya ladang ilmu yang relevan bagi siswa multimedia.
Setibanya di ANP Self Photo, Ibu Sri Suhartun langsung disambut oleh pemilik studio yang bernama Bapak Aziz yang juga menjadi mentor bagi Anisa dan Naila. Setelah berbincang singkat mengenai adaptasi siswa di awal masa PKL, Ibu Sri Suhartun mulai mengamati aktivitas kedua siswanya. Anisa Hanum terlihat luwes mengoperasikan kamera dan mengatur pencahayaan di salah satu bilik self-photo. Ia membantu pengunjung dalam memilih latar belakang digital dan memberikan arahan pose yang menarik. “Di sini saya belajar banyak tentang teknis fotografi, dari pengaturan exposure, white balance, sampai framing yang bagus. Selain itu, saya juga belajar cara berkomunikasi dengan klien agar mereka nyaman” jelas Anisa dengan antusias.
Di sisi lain, Naila Lutfi tampak sibuk dengan layar komputernya. Ia sedang dalam proses editing foto-foto hasil sesi sebelumnya, melakukan retouching dan penyesuaian warna. Naila menunjukkan hasil kerjanya kepada Ibu Sri Suhartun, menjelaskan langkah-langkah editing yang ia lakukan menggunakan software desain grafis. “Ternyata editing itu seni tersendiri, Bu. Perlu ketelitian dan kreativitas agar hasil fotonya maksimal. Saya juga belajar tentang workflow produksi dari awal pengambilan gambar sampai proses finishing” kata Naila sambil menunjukkan beberapa contoh foto yang sudah ia edit.
Ibu Sri Suhartun memberikan apresiasi atas dedikasi dan progres belajar kedua siswanya. Beliau juga berdiskusi dengan mentor dari ANP Self Photo mengenai materi apa saja yang sudah diajarkan kepada Anisa dan Naila, serta tantangan yang mungkin mereka hadapi. “Kami melihat Anisa dan Naila menunjukkan inisiatif yang baik dan cepat beradaptasi. Keterampilan yang mereka dapatkan di sini sangat relevan dengan tuntutan industri multimedia saat ini” ujar Ibu Sri Suhartun. Ia juga menekankan pentingnya penguasaan software dan hardware terbaru yang digunakan di studio.
Selain aspek teknis, PKL ini juga melatih soft skill siswa. Kemampuan bekerja sama dalam tim, manajemen waktu, kreativitas dalam memecahkan masalah, dan etika profesional menjadi fokus utama. Observasi menunjukkan bahwa Anisa dan Naila semakin percaya diri dalam berkomunikasi dengan klien dan juga staf studio. Mereka juga belajar bagaimana menghadapi kendala teknis dan mencari solusi dengan cepat. “Salah satu hal yang paling berharga adalah belajar bagaimana menangani klien yang punya permintaan khusus atau ketika ada masalah teknis mendadak. Kita harus tetap tenang dan profesional” tambah Naila.
Pemilik ANP Self Photo juga mengungkapkan kepuasannya terhadap kinerja siswa MAN 2 Bantul. “Anisa dan Naila sangat membantu operasional kami, terutama di musim ramai. Mereka cepat tanggap dan punya dasar yang kuat dari sekolah, jadi kami tidak perlu mengajari dari nol” katanya. Ia berharap, pengalaman ini bisa menjadi bekal berharga bagi keduanya untuk meniti karir di industri kreatif di masa depan, baik sebagai karyawan profesional maupun merintis usaha sendiri.
Di akhir sesi monitoring, Ibu Sri Suhartun memberikan arahan dan motivasi kepada siswinya. Beliau mengingatkan agar mereka terus mengembangkan diri, tidak hanya puas dengan ilmu yang didapat selama PKL, tetapi juga aktif mencari informasi terbaru seputar dunia multimedia. Diskusi ini juga menjadi ajang refleksi bagi siswa untuk menyampaikan tantangan dan pelajaran yang paling berkesan selama PKL. (SS)
