Bantul (MAN 2 Bantul) – Sebanyak tujuh mahasiswa Program Pendidikan Agama Islam (PAI) dari Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) An-Nur Yogyakarta secara resmi menyelesaikan Program Pengalaman Lapangan (PPL) mereka di MAN 2 Bantul. Acara penarikan berlangsung pada Jumat, (20/9/2024) di Aula MAN 2 Bantul, dan dihadiri oleh dosen pembimbing Ahmad Shofiyuddin Ichsan, M.A., M.Pd., Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati dan Kepala Tata Usaha, Siti Istikomatun.
Dalam kesempatan tersebut, mahasiswa PPL IIQ An-Nur juga memberikan kenang-kenangan berupa kaligrafi doa setelah wudhu. Karya seni tersebut diserahkan langsung oleh salah satu perwakilan mahasiswa kepada Kepala MAN 2 Bantul. “Kami sangat bersyukur dapat melaksanakan PPL di madrasah ini. Sebagai bentuk penghargaan dan kenang-kenangan, kami ingin menyerahkan kaligrafi ini agar bisa menginspirasi para siswa dan menghiasi ruang-ruang di MAN 2 Bantul.” ujar perwakilan mahasiswa dalam sambutannya.
Ahmad Shofiyuddin, dosen pembimbing PPL, menyampaikan apresiasi mendalam kepada MAN 2 Bantul atas kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa untuk belajar mengajar secara langsung. “Pengalaman yang didapat mahasiswa di sini sangat berharga. Kami berharap apa yang telah dipelajari dapat diaplikasikan di masa depan, dan semoga kerjasama ini terus berlanjut di waktu yang akan datang. Kami juga mohon maaf atas segala kekurangan selama masa PPL berlangsung.” ungkapnya.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, menyambut baik kehadiran para mahasiswa PPL serta kenang-kenangan yang diberikan. “Kami sangat mengapresiasi kaligrafi indah ini, semoga menjadi pengingat bagi seluruh warga madrasah untuk terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan. Kami juga merasa bangga atas kontribusi mahasiswa yang telah turut serta dalam kegiatan pendidikan di sini.” ujarnya.
Penarikan mahasiswa PPL ini menandai akhir dari rangkaian kegiatan yang telah berlangsung selama beberapa bulan. Selama PPL, mahasiswa aktif dalam berbagai kegiatan pengajaran dan pendampingan siswa di MAN 2 Bantul. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa, tetapi juga bermanfaat bagi pihak madrasah.
Acara ditutup dengan doa bersama dan penyerahan kaligrafi, serta diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan dari masa PPL yang telah sukses diselesaikan. (suharyanti)
