Bantul (MAN 2 Bantul) – Sebagai bagian dari program “Jum’at Bertasbih” (Berkarakter, Berbudaya, Rapi, Tertib, Aman, Sehat, Bersih, Indah, Hijau), MAN 2 Bantul melaksanakan tiga kegiatan pada pekan kedua bulan Agustus. Kegiatan tersebut meliputi Jalan Sehat untuk kelas X di sekitar lingkungan madrasah, Kerja Bakti untuk kelas XI di area madrasah, dan Istighosah di Masjid madrasah untuk kelas XII. Semua kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 07.00 hingga 07.50 WIB.
Kegiatan jalan sehat bagi siswa kelas X bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran fisik, serta mempererat tali silaturahmi antara siswa dan wali kelas yang mendampingi. Dengan mengenakan kaos olahraga, para peserta dan pendamping sangat antusias mengikuti kegiatan ini, yang juga berfungsi sebagai kesempatan untuk refreshing dan lebih mengenal lingkungan sekitar madrasah. Rute jalan sehat melintasi kawasan sekitar MAN 2 Bantul, dimulai dari halaman madrasah, belok kiri, melewati pertigaan SMP Patria, lalu belok kanan ke arah selatan, dan sebelum mencapai makam kampung Dukuh Sabdodadi, rute berbelok kiri ke arah timur menuju jalan aspal kampung Keyongan Kidul. Kemudian, rute berbelok ke utara hingga pertigaan Keyongan, dan kembali ke MAN 2 Bantul.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, S.Ag., M.M., dalam sambutannya melalui WhatsApp, menekankan pentingnya kegiatan ini untuk menjaga kesehatan dan kebugaran siswa di tengah kesibukan mereka. “Kami berharap kegiatan jalan sehat ini bisa menjadi agenda rutin, tidak hanya untuk siswa kelas X tetapi juga untuk seluruh warga madrasah. Selain sebagai sarana refreshing, kegiatan ini juga penting untuk mempromosikan madrasah di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Nur Hasanah juga menambahkan harapannya agar kegiatan semacam ini dapat menumbuhkan rasa cinta siswa terhadap lingkungan, meningkatkan kepedulian sosial, serta memperkuat karakter dan budaya positif di kalangan peserta didik. “Semoga melalui kegiatan ini, siswa-siswi MAN 2 Bantul tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga semakin peka terhadap lingkungan dan budaya yang ada di sekitarnya,” tambahnya. (teguh)
