Bantul (MAN 2 Bantul) — Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bantul turut menghadiri Rapat Koordinasi bulanan Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (KKMA) Kabupaten Bantul yang digelar pada Rabu (30/7/2025) di Warung Omah Sawah, Bantul. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh kepala MA se-Kabupaten Bantul, terdiri dari 4 kepala madrasah negeri dan 19 kepala madrasah swasta.
Selain para kepala madrasah, hadir pula Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Bantul, Ahmad Musyadad, dan pengawas madrasah, Heni Prilantari, yang turut memberikan pembinaan dan arahan.
Rapat koordinasi KKMA yang rutin dilaksanakan setiap bulan ini menjadi wadah strategis untuk meningkatkan kompetensi kepala madrasah. Dalam kesempatan kali ini, pembinaan difokuskan pada dinamika kepemimpinan dan penguatan strategi madrasah dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Dalam paparannya, Heni Prilantari menekankan pentingnya kepala madrasah untuk terus mengikuti perkembangan dan kebijakan terbaru di dunia pendidikan. Ia menyinggung konsep deep learning, penerapan kurikulum cinta, dan pentingnya persiapan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) serta Tes Kompetensi Akademik (TKA). “Kepala madrasah adalah garda terdepan dalam mengamankan dan menjalankan kebijakan serta regulasi pendidikan.” tegasnya.
Sementara itu, Ahmad Musyadad menyampaikan bahwa saat ini madrasah sudah menjadi pilihan utama masyarakat dalam pendidikan. “Madrasah tidak bisa lagi dipandang sebelah mata. Justru menjadi tantangan bagi kita semua bagaimana merancang strategi pembelajaran yang berkualitas.” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya optimalisasi peran guru untuk meraih prestasi, baik secara individu maupun dalam membimbing siswa.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, yang turut hadir dalam kegiatan ini menyampaikan apresiasinya terhadap pembinaan yang diberikan. “Forum ini sangat bermanfaat sebagai ruang refleksi dan motivasi. Kami menjadi lebih paham arah kebijakan terbaru dan bisa menyinergikannya dengan program-program di madrasah.” ungkapnya.
Dengan semangat kolaborasi dan sinergi, rapat koordinasi ini diharapkan mampu memperkuat kepemimpinan kepala madrasah serta meningkatkan daya saing madrasah di Kabupaten Bantul. (humas)