Bantul (MAN 2 Bantul) – Tiga siswa MAN 2 Bantul peserta Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 bidang Fisika mengikuti bimbingan intensif pada Senin – Kamis (1–4/9/2025). Kegiatan berlangsung di Teras Masjid At-Ta’awun MAN 2 Bantul dengan suasana yang penuh semangat belajar. Rencana OMI 2025 Seleksi Tingkat Kabupatne akan dilaksanakan pada Selasa (9/9/25) di MTsN 9 Bantul.
Bimbingan ini dipandu langsung oleh guru Fisika MAN 2 Bantul, Iksan Taufik Hidayanto. Beliau merupakan pendidik berprestasi yang pernah meraih penghargaan tingkat nasional Science Education Award 2010 dari ITSF atas inovasinya dalam pembelajaran sains. (baca: Inovasi yang menuju penghargaan)
Ketiga siswa yang mengikuti bimbingan adalah Azfa, Fania, dan Alicia. Mereka mendapat arahan materi sekaligus strategi penyelesaian soal-soal tingkat olimpiade dan soal KSM tahun lalu.
Iksan Taufik Hidayanto menjelaskan bahwa bimbingan intensif ini merupakan bentuk pendampingan agar siswa lebih siap menghadapi ajang OMI 2025. “Anak-anak harus terbiasa dengan pola soal olimpiade yang menuntut analisis tinggi. Selain penguasaan konsep, mereka juga harus melatih ketelitian dan kecepatan berpikir,” terangnya.
Salah satu peserta, Fania, mengaku mendapatkan banyak manfaat dari bimbingan tersebut. “Bimbingan ini sangat membantu saya memahami soal-soal olimpiade yang rumit. Kami juga dilatih untuk lebih percaya diri dan tidak mudah menyerah. Saya berharap bisa memberikan hasil terbaik untuk MAN 2 Bantul,” ungkapnya.
Melalui bimbingan ini, para peserta diharapkan semakin percaya diri dalam menghadapi kompetisi dan mampu mengharumkan nama MAN 2 Bantul di tingkat nasional. (ith)
