Bantul (MAN 2 Bantul) – Sebanyak 44 siswa program Tata Boga/Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP) MAN 2 Bantul mengikuti Uji Keterampilan pada Selasa (21/1/2025). Kegiatan berlangsung di Laboratorium APHP MAN 2 Bantul dan menghadirkan penguji dari Jogja Culinary School, sebuah lembaga ternama di bidang kuliner.
Ujian ini menjadi momen penting bagi para siswa untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam pengolahan makanan. Berbagai tantangan hadir dalam proses persiapan, terutama dalam menyusun menu yang beragam sesuai dengan kemampuan masing-masing siswa.
Kurnia Oktaviany, guru pendamping program APHP, mengungkapkan tantangan yang dihadapinya dalam mempersiapkan siswa untuk ujian ini. “Menyusun menu untuk 44 siswa dengan level keterampilan yang berbeda tentu bukan tugas mudah. Kami harus memastikan setiap siswa mendapatkan menu yang sesuai dengan kemampuan mereka agar dapat memberikan hasil terbaik,” jelas Kurnia. Ia menambahkan bahwa kolaborasi antara siswa dan guru menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi tantangan tersebut.
Saryanto, guru pendamping lainnya, turut memberikan dukungan penuh kepada para siswa. “Kami ingin siswa tidak hanya mampu mengikuti ujian, tetapi juga belajar bagaimana menyelesaikan tugas dengan penuh tanggung jawab dan kreativitas. Ujian ini bukan hanya tentang hasil, tetapi juga proses yang mereka lalui.” ungkapnya.
Pada hari pelaksanaan, suasana di laboratorium terasa penuh semangat. Siswa terlihat sibuk menyiapkan berbagai hidangan, mulai dari menu tradisional hingga modern. Para penguji dari Jogja Culinary School memberikan penilaian berdasarkan beberapa aspek, seperti rasa, penyajian, dan kreativitas.
Salah satu siswa, Wulan dari kelas XII APHP, menyatakan antusiasmenya terhadap ujian ini. “Awalnya saya merasa gugup, tapi setelah melalui proses latihan bersama guru, saya merasa lebih percaya diri. Ini pengalaman yang sangat berharga untuk saya.” ujarnya.
Diharapkan, kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang evaluasi keterampilan siswa, tetapi juga memotivasi mereka untuk terus berkembang di bidang tata boga.
Dengan adanya kolaborasi antara MAN 2 Bantul dan Jogja Culinary School, diharapkan siswa mampu mengasah kompetensi mereka untuk bersaing di dunia kerja atau melanjutkan pendidikan di bidang kuliner. Kegiatan ini menjadi salah satu wujud komitmen madrasah dalam memberikan pengalaman belajar yang bermutu bagi para siswa. (sar)