Bantul (MAN 2 Bantul) – Pembelajaran Seni Budaya di MAN 2 Bantul kembali menghadirkan suasana kreatif dan penuh makna. Pada Kamis (9/10/2025), siswa kelas XI B mengikuti kegiatan pembuatan karya seni kriya untuk hiasan yang dilaksanakan di ruang kelas mereka. Kegiatan ini dipandu oleh guru Seni Budaya, Hidayatu Rohman, yang membimbing siswa dari tahap perencanaan hingga penyelesaian karya.
Dalam kegiatan ini, para siswa bebas menuangkan ide dan kreativitasnya dalam berbagai bentuk kriya, seperti hiasan dinding dari ukiran kayu atau bambu, lampu hias dari tempurung kelapa, hiasan meja dari bahan logam ringan seperti aluminium foil, hingga kerajinan tekstil berupa batik, sulaman, atau kain flanel.
Hidayatu Rohman menjelaskan bahwa tujuan pembelajaran ini bukan hanya menghasilkan karya indah, tetapi juga menanamkan nilai estetika dan karakter sesuai dengan budaya madrasah.
“Seni kriya bukan sekadar keterampilan membuat benda indah. Ia adalah ekspresi nilai, ketelitian, dan rasa syukur atas anugerah kreativitas dari Allah. Karya yang dihasilkan siswa diharapkan dapat memperindah lingkungan belajar serta mencerminkan nilai-nilai islami,” ujar Hidayatu Rohman.
Selain menghasilkan karya dua dimensi seperti ukiran dan kaligrafi, beberapa siswa juga membuat karya tiga dimensi seperti patung kecil, gantungan tas, bros, gelang, kalung, dan cincin. Setiap karya dinilai berdasarkan aspek fungsi, kenyamanan, estetika, dan kesempurnaan bentuk (perfeksionisme).
Karya-karya ini nantinya akan dipajang di kelas maupun di area madrasah untuk menambah keindahan dan nuansa artistik lingkungan belajar. Melalui kegiatan seperti ini, MAN 2 Bantul berkomitmen menumbuhkan jiwa kreatif, religius, dan berkarakter pada peserta didik.