Bantul (MAN 2 Bantul) – Dalam rangka membentuk karakter religius sekaligus menanamkan kecintaan kepada Allah SWT, MAN 2 Bantul membiasakan para siswanya membaca Asmaul Husna setelah melaksanakan sholat Dhuha. Kegiatan ini berlangsung di Masjid At-Ta’awun MAN 2 Bantul sebagai bagian dari upaya madrasah dalam mendekatkan peserta didik pada nilai-nilai spiritual Islam.
Pembiasaan ini tidak sekadar rutinitas, melainkan memiliki manfaat yang besar. Dengan melafalkan nama-nama indah Allah, siswa diharapkan mampu:
-
Mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan memahami sifat-sifat-Nya yang mulia.
-
Memperkuat keimanan melalui penghayatan makna di balik setiap nama.
-
Menjadikannya sebagai ibadah berpahala serta sarana untuk memohon ampunan.
Selain membaca, madrasah juga mendorong variasi kegiatan seperti menghafal, memahami arti, dan mengamalkan sifat-sifat Allah dalam kehidupan sehari-hari. Para guru turut serta mendampingi siswa, memberikan bimbingan, dan penjelasan makna dari setiap Asmaul Husna.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, menyampaikan apresiasinya terhadap pembiasaan ini. “Membaca Asmaul Husna bukan hanya ibadah lisan, tetapi juga pendidikan hati. Dengan mengenal nama-nama Allah, siswa akan semakin dekat dengan Sang Pencipta sekaligus memiliki karakter yang kuat, sabar, dan penuh syukur,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Keagamaan Mubtadiin menegaskan bahwa kegiatan ini selaras dengan visi madrasah dalam menumbuhkan generasi berakhlak mulia. “Asmaul Husna bukan hanya untuk dihafal, tetapi juga dihidupkan dalam perilaku sehari-hari. Jika siswa mampu meneladani sifat-sifat Allah, insyaAllah mereka akan menjadi pribadi yang rendah hati, disiplin, dan berkarakter Islami,” ungkapnya.
Dengan adanya pembiasaan ini, MAN 2 Bantul berharap agar peserta didik tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga semakin kuat dalam spiritualitas, sehingga menjadi generasi yang seimbang antara ilmu dan iman. (hdyt)
