Bantul (MAN 2 Bantul) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bantul kembali mengukir prestasi membanggakan dengan meraih Penghargaan Publikasi Terbaik tingkat Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul Tahun 2025. Penghargaan bergengsi ini diberikan dalam ajang Publikasi Award yang digelar pada Selasa (9/12/25) di Aula PLHUT Kemenag Bantul. Dalam kesempatan tersebut, Waka Humas MAN 2 Bantul, Nurhayati, hadir mewakili madrasah dan menerima penghargaan secara langsung dari Kepala Kankemenag Bantul, Muntolib.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas kinerja tim publikasi MAN 2 Bantul yang dinilai paling aktif, informatif, dan konsisten dalam menyebarluaskan berbagai kegiatan, capaian, dan potensi madrasah kepada masyarakat luas.
Keberhasilan ini disambut dengan rasa syukur dan kebanggaan oleh seluruh keluarga besar MAN 2 Bantul. Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Tim Humas, Organisasi MC, guru, dan seluruh stakeholder yang telah mendukung upaya publikasi selama ini.
“Di awal tahun anggaran, kami telah menetapkan target publikasi yang cukup ambisius. Namun hari ini saya dengan bangga menyatakan bahwa tim publikasi kita telah sukses melampaui target tersebut, baik dari segi kuantitas maupun kualitas pemberitaan,” ujar Atik sapaan akrabnya.

Menurutnya, konsistensi publikasi menjadi kunci utama. MAN 2 Bantul tidak hanya fokus pada capaian akademik dan non-akademik siswa, tetapi juga aktif mempublikasikan pengembangan profesional guru, inovasi pembelajaran, dan program sosial keagamaan yang menjadi karakter madrasah.
“Penghargaan ini bukan sekadar piala atau sertifikat, tetapi refleksi dari kerja keras, dedikasi, dan sinergi luar biasa dari seluruh elemen di MAN 2 Bantul,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa kontribusi terbesar datang dari para guru yang selalu proaktif mendokumentasikan dan melaporkan kegiatan. Tanpa laporan cepat dan dokumentasi yang memadai, tim publikasi tidak akan bisa bekerja secara maksimal.
Selain itu, apresiasi juga diberikan kepada Komite Madrasah, orang tua, dan para siswa yang turut berperan menyebarluaskan informasi positif sehingga citra madrasah semakin kuat.
Dalam kesempatan itu, Waka Humas , Nurhayati juga menyoroti peran strategis Organisasi MC (Mandaba Creative) dan Tim Humas yang menjadi garda depan publikasi MAN 2 Bantul. Tim MC memastikan setiap momen penting terdokumentasi dengan baik, sementara Tim Humas mengolah dokumentasi tersebut menjadi konten yang layak publikasi.
“Tim Humas, didukung oleh MC, adalah jembatan informasi antara madrasah dan masyarakat. Profesionalitas mereka dalam mengolah konten sangat berpengaruh pada keberhasilan publikasi MAN 2 Bantul,” ujar Nurhayati.
Kinerja publikasi yang merata di berbagai platform—website resmi, media sosial, hingga media massa lokal—menjadi salah satu poin penilaian tertinggi dari Kemenag Bantul.
“Ke depan, kami berharap MAN 2 Bantul tidak hanya berprestasi, tetapi juga menjadi madrasah inspiratif yang mampu memberikan contoh praktik baik dalam pengelolaan informasi dan komunikasi publik,” ungkapnya.
Pihak Kemenag Kabupaten Bantul turut memberikan apresiasi dan menyebut MAN 2 Bantul sebagai pionir dalam transparansi dan komunikasi madrasah. Mereka berharap madrasah lain dapat meneladani sinergi kuat yang telah terbangun di MAN 2 Bantul. (is)






