Bantul (MAN 2 Bantul) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bantul kembali menorehkan prestasi membanggakan di bidang tata kelola keuangan. Pada ajang KPPN Yogyakarta Awards 2025, MAN 2 Bantul berhasil meraih penghargaan kategori Satuan Kerja (Satker) Pengelola Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Semester I dengan skor sempurna, yakni 100 poin. Pengumuman pemenang disampaikan secara daring oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Yogyakarta dalam kegiatan Stakeholder Day Triwulan III Tahun 2025 yang berlangsung pada Kamis (28/8/2025).
Penghargaan ini diberikan kepada satuan kerja yang dinilai mampu mengelola anggaran negara secara optimal, transparan, akuntabel, serta sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Capaian nilai maksimal tersebut menunjukkan bahwa MAN 2 Bantul telah memenuhi seluruh aspek penilaian IKPA, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga penyusunan laporan keuangan.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, menyampaikan rasa syukur sekaligus bangga atas keberhasilan yang diraih madrasahnya. Ia menegaskan bahwa prestasi ini merupakan buah dari kerja sama dan kerja keras seluruh tim pengelola keuangan MAN 2 Bantul. “Nilai sempurna 100 yang kita raih bukan hanya angka, melainkan representasi dari komitmen bersama untuk mengelola anggaran dengan profesional. Ini adalah motivasi bagi kami agar ke depan bisa semakin konsisten menjaga kualitas kinerja.” ujarnya.
Lebih lanjut, Nur Hasanah menambahkan bahwa tata kelola anggaran yang baik merupakan bagian penting dalam mendukung peningkatan mutu layanan pendidikan di MAN 2 Bantul. Dengan sistem keuangan yang tertib dan sesuai regulasi, madrasah dapat lebih fokus dalam mengembangkan program-program unggulan, meningkatkan fasilitas, serta memberikan pelayanan terbaik bagi peserta didik.
Raihan penghargaan ini juga menegaskan bahwa satuan kerja pendidikan, khususnya madrasah, mampu bersaing dalam pengelolaan keuangan negara dengan standar yang tinggi. MAN 2 Bantul berkomitmen untuk terus menjaga integritas, transparansi, dan profesionalitas dalam setiap aspek pengelolaan anggaran, sehingga dapat menjadi contoh bagi satuan kerja lain dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang efektif dan akuntabel. (ss)
