Bantul (MAN 2 Bantul) — MAN 2 Bantul resmi meluncurkan program Tahfidz Al-Qur’an sebagai salah satu program unggulan madrasah. Program ini dirancang untuk menumbuhkan kecintaan para siswa terhadap Al-Qur’an serta membentuk karakter generasi muda yang Qur’ani dan berakhlak mulia. Program Tahfidz di MAN 2 Bantul menyasar seluruh jenjang, mulai dari kelas X, XI, hingga XII.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, menyampaikan bahwa program Tahfidz ini menjadi prioritas madrasah sebagai bentuk komitmen dalam membekali siswa dengan nilai-nilai keislaman yang kuat. “Tahfidz bukan hanya sekadar hafalan, tetapi menjadi proses pembentukan karakter siswa yang religius dan berakhlak mulia. Ini juga menjadi daya tarik bagi calon siswa yang ingin menimba ilmu di MAN 2 Bantul.” ungkapnya.
Program Tahfidz di madrasah dilaksanakan melalui dua skema, yakni sebagai program intrakurikuler yang terintegrasi dalam kurikulum, dan program ekstrakurikuler yang dilaksanakan di luar jam pelajaran. Metode yang digunakan pun beragam, mulai dari setoran hafalan secara rutin, pembinaan tahsin untuk memperbaiki bacaan, hingga bimbingan intensif bagi siswa yang mengalami kesulitan dalam menghafal.
Para pengajar Tahfidz di MAN 2 Bantul terdiri dari ustadz-ustadz yang berkompeten di bidangnya, yaitu Ust. Ahmadan, Ust. Luki, Ust. Qisti, dan Ust. Isna. Mereka membimbing para siswa dengan pendekatan yang sabar dan sistematis, sehingga diharapkan proses menghafal berjalan efektif dan menyenangkan.
Madrasah menargetkan setiap siswa lulusan MAN 2 Bantul minimal mampu menghafal 3 juz Al-Qur’an. Selain meningkatkan kemampuan hafalan, program ini juga menjadi tameng bagi para siswa dari pengaruh negatif di era digital saat ini. Diharapkan, dengan program ini siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki keteguhan iman dan akhlak yang terpuji. (hidayat)