Surabaya (MAN 2 Bantul) – Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, kembali menegaskan tekad kuat madrasahnya untuk bertransformasi menjadi Madrasah Aliyah Kejuruan Negeri (MAKN) dalam Forum Presentasi Transformasi Madrasah yang berlangsung di Hotel Swiss-Belinn Surabaya pada 25–27 November 2025. Kegiatan ini diikuti berbagai madrasah prospektif dari seluruh Indonesia, mulai dari calon MAKN hingga madrasah yang tengah diproyeksikan menuju model split reguler–MAKN maupun split MAPK.
Pada kesempatan itu, Nur Hasanah memaparkan proposal transformasi MAN 2 Bantul secara komprehensif. Dokumen tersebut disusun berdasarkan hasil analisis kebutuhan vokasi, kesiapan infrastruktur, ketersediaan tenaga pendidik produktif, standar dunia industri, serta dukungan masyarakat. Ia menjelaskan bahwa seluruh proses penyusunan adalah hasil kerja bersama warga madrasah yang telah melakukan kajian sejak tahun sebelumnya.
“Kami siap melangkah menuju MAKN. MAN 2 Bantul memiliki pengalaman, kapasitas, dan fondasi yang kuat untuk berkembang menjadi madrasah vokasi yang modern dan relevan di bawah Kementerian Agama.” ungkapnya tegas.
Paparan ini disampaikan di hadapan Kasubdit Vokasi dan Inklusi Direktorat KSKK Madrasah, Dr. Anis Masykur, beserta timnya, yang turut memberikan masukan strategis dalam penguatan pendidikan vokasi. Para peserta dari berbagai madrasah prospektif juga mengikuti sesi tersebut dengan antusias.
MAN 2 Bantul menekankan empat pilar kesiapan: tata kelola kelembagaan yang adaptif terhadap kurikulum vokasi, kompetensi guru produktif termasuk skema sertifikasi industri, kelayakan sarana-prasarana seperti ruang praktik dan teaching factory, serta jejaring industri dan dukungan masyarakat yang telah lama menjadi karakter madrasah tersebut.
Dr. Anis Masykur mengapresiasi keberanian MAN 2 Bantul dalam menyusun proposal transformasi yang detail. Ia menegaskan bahwa menjadi MAKN berarti peningkatan kualitas layanan secara menyeluruh. Dukungan juga datang dari Kepala Kantor Kemenag DIY, Dr. H. Ahmad Bahiej, yang menyatakan keyakinannya terhadap kesiapan MAN 2 Bantul untuk menjadi MAKN unggulan di DIY.
Dengan rekam jejak sebagai MA Plus Keterampilan, MAN 2 Bantul optimis mampu menjawab tantangan pendidikan vokasi modern dan bersaing sebagai madrasah unggul di tingkat nasional.






