Guru Keterampilan MAN 2 Bantul Perdalam Penerapan Tipografi dalam KBM

Yogyakarta (MAN 2 Bantul) – Dalam upaya meningkatkan kompetensi dan kreativitas guru dalam menyampaikan materi pelajaran, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Keterampilan MAN 2 Bantul mengikuti kegiatan pengembangan profesionalisme guru dengan fokus pada “Penerapan Typography dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Keterampilan”. Acara ini berlangsung pada hari Jumat (29/8/2025), bertempat di Ruang BC MAN 2 Yogyakarta, dengan menghadirkan narasumber berpengalaman, Sugihartini, S.E., A.Md. Ds.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru keterampilan MAN 2 Bantul serta beberapa perwakilan guru dari madrasah di DIY. Suasana penuh antusiasme terlihat sejak awal acara, di mana para guru sangat bersemangat untuk memperdalam pengetahuan tentang tipografi—ilmu tata huruf yang memiliki peran penting dalam dunia desain grafis, media, hingga penyusunan materi ajar yang menarik.

Dalam paparannya, Sugihartini menekankan bahwa tipografi bukan sekadar soal memilih jenis huruf, melainkan bagaimana guru mampu menyampaikan pesan pembelajaran secara efektif melalui tampilan visual. “Huruf bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga medium estetika. Dengan pemilihan tipografi yang tepat, penyampaian materi keterampilan akan lebih mudah dipahami siswa dan mampu membangkitkan minat belajar mereka,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan berbagai prinsip dasar tipografi, mulai dari pemilihan font, ukuran huruf, hierarki teks, hingga kombinasi warna. Sugihartini juga memberikan contoh konkret bagaimana penggunaan tipografi yang tepat dapat membantu siswa lebih fokus, misalnya dalam modul keterampilan, poster pembelajaran, maupun presentasi multimedia.

Kegiatan ini tidak hanya berisi teori, tetapi juga dilengkapi dengan sesi praktik. Para guru diberikan kesempatan untuk membuat rancangan sederhana menggunakan prinsip tipografi yang telah dipelajari. Dalam praktik tersebut, guru diarahkan untuk menyusun media pembelajaran kreatif, seperti brosur keterampilan, infografis, dan slide presentasi. Hasil karya para guru kemudian dipresentasikan dan mendapatkan masukan langsung dari narasumber.

Ketua MGMP Keterampilan Sihono Setyo Budi, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa tantangan pendidikan di era digital menuntut guru untuk terus berinovasi. “Guru keterampilan tidak hanya dituntut mahir dalam praktik, tetapi juga harus mampu membungkus pembelajaran dengan tampilan visual yang menarik. Tipografi menjadi salah satu kunci dalam menciptakan bahan ajar yang komunikatif dan modern,” ujarnya.

Selain sebagai ajang belajar, kegiatan MGMP ini juga menjadi ruang silaturahmi dan kolaborasi antar guru keterampilan. Diskusi-diskusi ringan antar peserta menghasilkan banyak gagasan baru yang dapat diterapkan dalam pembelajaran sehari-hari di kelas.

Acara ditutup dengan refleksi bersama dan harapan agar materi yang diperoleh tidak hanya berhenti pada pengetahuan, tetapi benar-benar diaplikasikan dalam KBM di madrasah. Dengan demikian, pembelajaran keterampilan di MAN 2 Bantul dan madrasah lainnya dapat semakin berkembang dan selaras dengan kebutuhan zaman.

Melalui kegiatan ini, MGMP Keterampilan MAN 2 Bantul meneguhkan komitmennya untuk terus berinovasi dan memberikan layanan pendidikan terbaik, sekaligus membekali guru dengan keterampilan tambahan yang relevan untuk mendukung keberhasilan siswa. (masbro)

Share ke sosial media
Tags:

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Powered by
Scroll to Top