Bantul (MAN 2 Bantul) – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di MAN 2 Bantul. Kegiatan ini dibantu oleh mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam yang sedang melaksanakan PLP. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan gizi peserta didik agar lebih bersemangat dalam belajar. Dua mahasiswa dari program studi Manajemen Pendidikan Islam, yaitu Ravif dan Nasywa, bertugas membantu pelaksanaan kegiatan MBG di lingkungan madrasah. Dalam kegiatan ini, mereka berperan aktif membantu guru dalam koordinasi, menerima paket makanan bergizi dari petugas SPPG, dan memastikan distribusi makanan berjalan sesuai data penerima di setiap kelas.
Selain itu, mahasiswa juga turut membantu membersihkan area mushola setelah kegiatan selesai, termasuk membersihkan sisa makanan dan merapikan tempat agar tetap bersih dan nyaman digunakan untuk ibadah. Kegiatan MBG ini menjadi salah satu bentuk kepedulian madrasah terhadap kesehatan peserta didik. Selain memberikan manfaat langsung berupa makanan bergizi, kegiatan ini juga mengajarkan nilai tanggung jawab, kebersamaan, dan kepedulian sosial bagi seluruh pihak yang terlibat.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, menyampaikan apresiasinya terhadap keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan tersebut. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan para mahasiswa yang turut serta dalam kegiatan MBG hari ini. Kehadiran mereka tidak hanya meringankan tugas guru, tetapi juga menjadi contoh nyata sinergi antara lembaga pendidikan tinggi dan madrasah dalam mewujudkan pendidikan yang berkarakter dan peduli lingkungan.” ujarnya.
Sementara itu, salah satu mahasiswa, Arif Abdurrovif, mengungkapkan kesannya setelah ikut berpartisipasi. “Kami senang bisa membantu dan ikut terlibat langsung dalam kegiatan MBG di MAN 2 Bantul. Melalui kegiatan ini, kami belajar bagaimana mengelola kegiatan madrasah dengan baik, bekerja sama dengan guru, serta berkontribusi dalam pelayanan kepada peserta didik.” tuturnya.
Kegiatan MBG di MAN 2 Bantul diharapkan dapat terus berjalan secara berkelanjutan, memberikan manfaat gizi bagi siswa, serta menjadi wadah pembelajaran sosial bagi mahasiswa yang sedang belajar di lapangan.
